Print this page

Sulsel Mulai Swab Test Covid-19 Secara Massif

Gubernur Sulsel memulai PCR Swab Test secara massif di kalangan guru sebelum sekolah tatap muka dilaksanakan (Foto : Humas Pemprov Sulsel). Gubernur Sulsel memulai PCR Swab Test secara massif di kalangan guru sebelum sekolah tatap muka dilaksanakan (Foto : Humas Pemprov Sulsel).
 

Penulis : Fred Kuen  /  Editor : Mitha K

Makassar (Phinisinews.com) – Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan, Prof HM Nurdin Abdullah memulai (me-launching) program PCR (Polymerase Chain Reaktion)  Swab Test Covid-19 (tes usap) secara massif  di Sulsel, dimulai dari kalangan guru.

“Ini untuk memastikan, sekaligus pembuktian bahwa seluruh guru yang mengajar di Sulsel dalam keadaan sehat dan aman bagi anak didik saat sekolah tatap muka dimulai,” kata Gubernur Nurdin Abdullah di Makassar, Selasa.

Swab test massif di kalangan Dinas Pendidikan Sulsel ini merupakan program Pemerintah Sulsel untuk memastikan guru sehat saat mulai mengajar tatap muka dan pelaksanaan swab test secara massif ini yang pertama di Indonesia dan akan dilanjutkan secara massal untuk masyarakat Sulsel.

Persiapan PCR Swab Test tersebut merupakan sinergi antara Dinas Pendidikan Sulsel dengan Dinas Kesehatan Sulsel, Kabupaten Kota se-Sulsel, dan seluruh Forkopimda yang ada.

“Kami bersama seluruh Forkopimda yang ada mempersiapkan guru-guru kita dengan melakukan PCR swab test, untuk memastikan bahwa guru-guru kita sehat, karena ini akan menghadapi anak didik di sekolah,” ungkapnya.

Selain itu, tes swab ini juga merupakan salah satu persiapan berdasarkan intruksi dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI.

“Menteri Pendidikan meminta untuk menyiapkan sekolah tatap muka di Bulan Januari 2021,” ujar Gubernur.

Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Prof Muhammad Jufri menambahkan, launching tes swab masif ini merupakan langkah Dinas Pendidikan Sulsel untuk memastikan seluruh anak didik aman memasuki sekolah tatap muka.

“Kita melakukan tes swab massif untuk guru-guru di sekolah dan untuk memastikan anak-anak kita sehat di saat masuk sekolah tatap muka,” ucapnya.

Selain itu, juga tetap diingatkan agar dalam kegiatan apapun protokol kesehatan harus dilaksanakan secara ketat terutama saat belajar tatap muka dengan memakai masker, menjaga jarak serta mencuci tangan memakai sabun di air mengalir, untuk mencegah agar virus Covid tidak menyebar dan Sulsel segera terbebas dari Pandemi Covid-19.

Hadir pada acara tersebut, KA SPN Batua, Pangdam Hasanuddin, Perwakilan Kejati Sulsel, Dirut Perseroda Sulsel, Kadis Pendidikan Sulsel, Rektor UNM, Rektor UIN Alauddin, dan seluruh stakeholder terkait. (FK/R-HMS/MK)
Read 1127 times
Rate this item
(0 votes)
Published in Nasional
Phinisi News

Latest from Phinisi News

Login to post comments