Penulis : Fred K / Editor : Mitha MK
Parepare, Sulsel (Phinisinews.com) – Walikota Parepare, Sulawesi Selatan, Dr HM Taufan Pawe mengingatkan warganya agar jangan terlena capaian status zona hijau atau menuju Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level satu (1) penyebaran covid-19 di Parepare.
Turunnya kasus aktif pandemi covid-19 di Parepare harus terus dijaga dengan disiplin dalam menegakkan Protokol Kesehatan (Prokes), ujar Walikota mengingatkan warganya saat peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H/2021 M di Masjid Al-Irsyad Parepare, awal pekan ini.
“Saya mengajak kepada seluruh masyarakat agar senantiasa menegakkan protokol kesehatan dengan ketat. Demi terciptanya Kota Parepare yang sehat, aman, dan terhindar dari Virus Corona,” ucapnya.
Pihaknya, kata Walikota, tidak melarang pelaksanaan peringatan Maulid secara tatap muka, namun harus dibarengi dengan penerapan protokol kesehatan ketat. Tetap pakai masker, cuci tangan memakai sabun di air mengalir, dan terus jaga jarak.
“Kami longgarkan peringatan Maulid ini, tetapi tetap mengacu pada protokol kesehatan yang ketat, seperti menggunakan masker, jaga jarak, dan juga membatasi kapasitas jumlah jemaah Maulid yang hadir,” ujarnya.
Dia juga mengajak kepada seluruh jamaah masjid agar mendoakan saudara-saudara yang terdampak pandemi. Bahkan tidak sedikit tenaga kesehatan yang gugur karena Covid-19.
“Kita semua mengetahui bahwa akibat dari pandemi Covid-19 ini banyak saudara-saudara kita dan bahkan hingga tenaga kesehatan kita yang gugur. Karena itu, mari kita bersama-sama mengirimkan doa, semoga mendapatkan tempat yang layak di sisi-Nya,” katanya.
Secara umum, lanjutnya, agar badai pandemi covid-19 segera berlalu, maka kini terus dilakukan vaksinasi secara massal untuk semua segmen masyarakat agar secepatnya tercipta herd community (kekebalan kelompok).
Selain vaksinasi untuk masyarakat umum secara massal, Kodya Parepare, Sulsel, juga terus menerapkan protokol kesehatan secara ketat yakni wajib menggunakan masker dan double masker untuk semua aktivitas, mencuci tangan memakai sabun di air mengalir untuk mengawali dan mengakhiri kegiatan di semua aktivitas serta terus menjaga jarak dan menghindari kerumunan di tempat tempat umum dengan sasaran agar pandemi covid-19 segera berakhir, sebab kini levelnya terus turun di seluruh Sulsel, termasuk Kodya Parepare. (FK/Q/MMK).