Penulis : Fred Kuen / Editor : Mitha K
Makassar (Phinisinews.com) – Inspektur Jenderal Kementerian Perdagangan (Kemendag) Republik Indonesia, Didid Noordiatmoko mengakui, ekspor dari Provinsi Sulawesi Selatan terus menggeliat meskipun masih dalam masa Pandemi Covid-19.
Hal itu dikemukakan Didid setelah peluncuran ekspor lima kontainer komoditas mineral nikel, rumput laut dan kemiri, bersama Gubernur Sulsel, Prof HM Nurdin Abdullah, di Pelabuhan Pelindo IV Makassar, Jumat.
“Masih ada upaya ekspor kita untuk ke pasar global. Memang kalau kita lihat kinerja tahun ini tidak sebaik dari tahun lalu. Tetapi setidaknya ini menunjukkan bahwa ekonomi Indonesia tetap menggeliat terus menerus, yang saat ini fokus ekspor untuk berbagai produk-produk dan UMKM,” jelasnya.
Gubernur Nurdin Abdullah menyatakan, saat ini ekspor Sulsel mengalami pertumbuhan sebesar 11 persen di saat pandemi Covid-19.
“Walaupun masa pandemi, tetapi kita kompak bersinergi dalam penanganan Covid-19, sehingga daerah-daerah produsen komoditi ekspor tetap tumbuh dengan baik dan hari ini ekspor tersebut di pasarkan ke 15 negara di dunia,” ucapnya dan melanjutkan bahwa pelaku ekspor di Sulsel yang tetap eksis di masa Pandemi tercatat sebanyak 31 perusahaan.
Saat ekspor tersebut, protokol kesehatan tetap dilakukan secara ketat, semua yang hadir menggunakan masker, menjaga jarak serta mencuci tangan dengan sabun di air mengalir pada tempat fasilitas yang disediakan. (FK/R-HMS/MK)